Bagaimana Cara Menulis (yang Bagus)?

                                                 

“Sebenernya gimana sih caranya nulis? Kemarin aku udah coba, tapi tetep aja gak bisa.” Salah satu bentuk komentar yang pernah masuk ke dm Instagram tepat setelah aku share tulisan.

Bagiku ini menarik, karena semua orang pasti bisa menulis terlepas dari apapun latar belakangnya. Hanya saja mungkin yang membedakan apakah tulisan tersebut bagus atau tidak.

Masalahnya adalah seringkali kita punya standar terlalu tinggi atas bagus dan tidaknya sebuah tulisan, apalagi hasil tulisan diri sendiri. Sehingga yang terjadi belum apa-apa, kita keburu merasa tulisan kita jelek dan berhenti menulis.

Padahal menulis adalah salah satu bentuk seorang manusia mengekspresikan isi kepalanya. Jadi jika siapapun punya isi kepala, maka siapapun bisa menulis.

“Aku mau nulis, tapi gak tau apa yang harus ditulis” juga sebuah komentar yang pernah masuk, pun mungkin juga cukup mewakili ekspresi banyak orang.

Belajar dari pengalaman, menurutku solusinya adalah perbanyak konsumsi sumber informasi. Karena dari sana lah akhirnya kita akan punya bahan tulisan. Bahkan tidak hanya sampai di situ, kita juga akan mendapat banyak kosakata ataupun susunan bahasa baru dari sumber informasi yang kita konsumsi tersebut.

Bahkan kalau kalian tahu, perjalanan menulisku sendiri dimulai dari me-review video Youtube. Apakah tulisanku bagus saat itu? Aku yang sekarang akan bilang, tidak sama sekali.

Jadi aku rasa, bagus atau tidaknya sebuah tulisan hanya soal proses saja. Tinggal apakah kita sering melatihnya atau tidak? Lalu soal apa yang harus ditulis? Hanya soal sumber saja. Bisa diatasi dengan perbanyak nonton podcast, baca buku, atau belajar dari sumber manapun.

Memberikan standar tidak masuk akal pada karya yang sedang kita buat hanya akan membuat kita berhenti berkarya. Inilah kenapa aku juga banyak belajar untuk menurunkan standar saat memulai, “Toh aku masih belajar” begitu tenangku setiap merasa tidak cukup pantas berbagi tulisan.

Jadi kalau ada yang tanya gimana caranya menulis? Jawabanku adalah sampaikan saja apa yang ada di kepala dan hati; hasilnya adalah tulisan kalian. Entah itu pantas di share atau tidak, toh sebagaian besar tulisanku juga tidak aku share.

Tapi jika tujuan tulisan kalian memang untuk berbagi manfaat seperti yang aku harapkan dari tulisan-tulisan di blogku, insyaallah ‘sejelek’ apapun tulisan tersebut menurut kalian sendiri, tetap akan ada manfaat yang bisa orang lain ambil.

Tinggal sabar dan konsisten, karena seiring berjalannya waktu tulisan kalian juga pasti akan berkembang menjadi lebih baik lagi dan lagi.

Jadi bagi siapapun kalian yang ingin menulis, mulai saja dulu, terlepas apakah tulisan tersebut memenuhi standar bagus yang sudah kalian tetapkan atau tidak. Karena bagaimana akan bisa bagus, jika kita tidak berani melewati jeleknya terlebih dahulu?

Sekian dulu untuk hari ini. Kalau ada kebaikan yang kalian dapat, aku akan sangat senang jika kalian juga membagikannya ke sekitar kalian. Sampai jumpa di kesempatan berikutnya!