![]() |
Sumber: pinterest.com |
Di episode kedua series dokumenternya, Bill Gates bercerita kalau salah satu hobinya saat SMP adalah membaca majalah-majalah bisnis bersama dengan teman dekatnya. Tak hanya membaca, merekapun seringkali mendiskusikan apa yang telah mereka baca tersebut.
Salah satunya dengan melontarkan pertanyaan-pertanyaan tentang pencapaian
yang telah diraih oleh tokoh-tokoh dalam majalah yang mereka baca,
“Bagaimana orang-orang tersebut bisa mencapai kesuksesannya ya?”
“Kira-kira langkah seperti apa yang mereka ambil?”
“Apa faktornya sebuah bisnis ada yang besar dan ada yang kecil?”
“Keputusan-keputusan seperti apa yang mereka buat?”
“Apa penyebab sebuah bisnis bisa gagal atau sukses?”
…dan pertanyaan-pertanyaan sejenisnya.
Dari sini aku jadi berpikir, oh mungkin ini salah satu alasan dibalik
pentingnya memiliki idola, atau setidaknya tokoh yang akan kita bicarakan
sehari-hari. Karena dari sanalah sebagian besar isi kepala kita akan berasal.
Makanya menjadi penting, untuk mengidolakan sesorang yang tepat.
Mungkin kita gak perlu ‘se-over’ Bill Gates yang sudah baca majalah-majalah
bisnis sejak SMP, tapi darinya kita bisa belajar, seberapa pentingnya
mengekspos diri dengan sesuatu yang membuat kita ‘mempertanyakan’ hal besar.
Seperti Bill Gates yang mulai mempertanyakan banyak hal tentang bisnis setelah membaca kisah-kisah pembisnis hebat melalui majalah, dia
jadi mencari tahu faktor sukses untuk bisa menjadi seperti orang-orang tersebut.
Mungkin begitu juga seharusnya dengan kita yang menginginkan surga, bukankah
seharusnya kita dengan serius mempelajari kisah orang-orang hebat yang sudah
dijanjikan surga tersebut? Lalu mencontoh bagaimana pola keberhasilan mereka.
Iya aku yakin prosesnya tidak akan mudah. Karena yaa, kebanyakan hidup mereka penuh dengan perjuangan dan pengorbanan, bukan?
Tapi dengan mempelajari
serta berusaha mencontoh jalan hidup mereka, setidaknya kita akan tahu apakah
kita sudah berada di jalan yang tepat atau belum.
Doanya semoga saja, kita selalu bisa mengidolakan seseorang yang tepat.
Sekian dulu untuk hari ini. Kalau ada kebaikan yang kalian dapat, aku akan
sangat senang jika kalian juga membagikannya ke sekitar kalian. Sampai jumpa di
kesempatan berikutnya!
Komentar
Posting Komentar